Versi 1. 1. Sabda Tuhan Allah bagai dirus hujan. turun menyirami tanah dan tumbuhan. Langit maupun bumi, bukalah telinga. Hai dengar sabdaNya, umat manusia! 2. Sambut, hai jiwaku, sabda Tuhan Allah. Ia setiawan, adil tindakanNya.
KJ 064 β Bila Kulihat Bintang Gemerlapan; KJ 065 β Cakrawala dan Malaikat; KJ 066 β Di Gunung dan di Lurah; KJ 067 β Hai Anak-anak Muda dan Belia; KJ 068 β Tahukah Kamu Jumlah Bintang; KJ 069 β Pada Mulanya; KJ 070 β Hujan, Hujan; KJ 071 β Abraham, Abraham; KJ 072 β Agungkan Allahmu; KJ 073 β Hai Langit, Pasanglah Telingamu
Versi 1. 1. Tuhan Allah hadir pada saat ini. Hai sembah sujud di sini. Diam dengan hormat, tubuh serta jiwa, tunduklah menghadap Dia. Marilah, umatNya, hatimu serahkan dalam kerendahan. 2. Tuhan Allah hadir, Yang dimuliakan dalam sorga siang - malam. "Suci, suci, suci" untuk selamanya dinyanyikan malak sorga.
1. Berbahagia tiap rumah tangga, di mana Kaulah Tamu yang tetap: dan merasakan tiap sukacita tanpa Tuhannya tiadalah lengkap; di mana hati girang menyambutMu dan memandangMu dengan. berseri; tiap anggota menanti sabdaMu dan taat akan Firman yang Kaub'ri. Yos 24:15; 2. Berbahagialah rumah yang sepakat hidup sehati dalam kasihMu,
Vay Tiα»n Online Chuyα»n KhoαΊ£n Ngay.
lagu tahukah kamu jumlah bintang
